Bagaimana Cara Mempertahankan Costumer / nasabah supaya tidak berpaling ke pihak lain ?

Bagaimana Cara Mempertahankan Costumer / nasabah supaya tidak berpaling ke pihak lain ?

Di era modern ini, persaingan usaha, apapun jenis dan bidang usahanya berjalan sangat ketat, bahkan bisa saling sikut, saling menjatuhkan.

Setiap pelaku usaha berlomba-lomba mendapatkan costumer   / pelanggan sebanyak-banyaknya. Ada yang dengan cara melakukan promo besar-besaran, ada juga dengan memperluas jangkauan pemasaran misalnya dengan menambah kantor cabang.

Demikian pula halnya yang dilakukan oleh lembaga keuangan seperti bank, koperasi, leasing dan lembaga pembiayaan lainnya. Mereka berebut pangsa pasar yang sama/ konsumen yang sama diwilayahnya masing-masing.

Mereka sangat berkepentingan memenangkan persaingan untuk mendapatkan nasabah sebanyak-banyaknya. Alasannya sangat sederhana, karena nasabah-nasabah ini yang akan menentukan maju mundurnya sebuah lembaga keuangan, nasabah-nasabah inilah yang mendatangkan pendapatan bagi perusahaan.

Namun ada hal yang sering terabaikan oleh perusahaan, yaitu untuk memperoleh / mendapatkan nasabah, tidak hanya dilakukan dengan cara melakukan promo besar-besaran atau memperluas jaringan usaha, tetapi juga bisa dilakukan dengan cara memberikan layanan / service yang baik kepada seluruh nasabahnya. Dengan cara seperti ini, setidaknya ada 2 (dua) keuntungan yaitu pertama mempertahankan nasabah yang sudah ada dan yang kedua, diharapkan nasabah tersebut mau mereferensikan saudaranya untuk menjadi nasabah di bank kita.

Berbicara mengenai mempertahankan nasabah yang sudah ada, hal yang paling ditakutkan oleh setiap pelaku usaha adalah larinya / berpindahnya costumer / konsumen atau pelanggan kita kepada pesaing kita.

Sekedar berbagi, kali ini akan dikemukakan beberapa cara untuk mempertahankan nasabah supaya tidak berpaling ke pihak lain.

1. Sambut Nasabah dengan Ikhlas (5 S). Langkah awal memberikan pelayanan yang prima terhadap nasabah adalah dengan memberikan sambutan yang hangat / ikhlas kepada nasabah dengan menggunakan prinsip 5 S (senyum, salam, sapa, sopan dan santun). Penerapan 5 S ini harus dilakukan oleh seluruh elemen yang ada di bank, mulai dari security, costumer service, ao, admin bahkan office boy pun harus ikut serta menerapkan prinsip 5 S ini.


2. Memberikan "Service Excellent"  kepada nasabah, baik pada saat meminta informasi sebelum jadi nasabah, maupun pada saat sudah jadi nasabah. Service excellent ini wajib diberikan kepada nasabah, agar nasabah merasa betah dan dilayani / terpenuhi keinginannya / kebutuhannya.


3. Menjadi pendengar yang baik pada saat nasabah mengemukakan keluhan, dan memberikan solusi / jalan keluar dari keluhannya itu.


4. Tetap sabar dan ramah, pada saat nasabah merasa kurang puas dengan informasi yang diberikan.


5. Bersikap Empati, peduli dengan apa yang terjadi dengan nasabah, misalnya pada saat nasabah dapat musibah, kita memberikan dukungan moral dengan motivasi dan do'a.


6. Memberikan perhatian kepada hal-hal yang bersifat pribadi bagi nasabah, misalnya mengucapkan selamat ulang tahun, baik bagi nasabahnya maupun pada keluarga nasabah.


7. Minta masukan, ide atau pendapat dari nasabah mengenai perbaikan layanan bank kepada nasabah, dengan demikian nasabah akan merasa didengarkan pendapatnya..

Itulah beberapa Cara Mempertahankan Costumer / nasabah supaya tidak berpaling ke pihak lain. Semoga informasi ini bermanfaat.

.